Welcome to idiot's blog

Assalamualaikum



mungkin ada yang aneh dari judul blog ini tapi saya hanya ingin mengingatkan bahwa kelebihan yang tersembunyi dibalik keidiotanlah yang sesungguhnya luar biasa akan tetapi sering di pandang sebelah mata.




Siapa Bilang Aktifis Dakwah itu Buta Akan Cinta

17 Jul 2010

Sebelumny gue akan awli tulisan gue ini dengan penggalan lirik lagu biar agak keren dikit. Ni lagu gue suka banget, karena bukan sekedar lagu biasa tapi juga sebgai do’a.


Ikhwan…… ikhwan yang tangguh
Itu yang ku harap ada pada ku
Agar….. agar diriku
Bisa meruntuhkan sikap liar ku

Ajari aku tuk jadi ikhwan yang tangguh
Mungkin terlalu lama aku tlah bersembunyi
Menatap ahwat-ahwatpun aku tak mampu
Di persembunyian aku berzikir
Di persembunyian aku berdo’a
Ikhwan yang tangguh!

Munkin kalian yang belum tau lagu ini bingung, lagu siapa di atas. Jadi itu lagunya seilaon7 yang udah diganti dikit syairnya. Pertama gue akan jelasin apa itu ikhwan dan akhwat, ikhwan adalah sebutan yang biasa digunakan untuk oleh para aktifis dakwah untuk memnggil cowok, dan akhwat adalah untuk memanggil aktifis dakwah cewek.

Di kalangan remaja biasanya aktifis dakwah sering di kenal dengan cowok-cowok yang ber jenggot, bercelana tinggi di atas mata kaki, dijidatnya ada tato hitam, dan yang paling jelas adalah tempat tongkronganya di msjid. Dan kalau yang cewek berkerudung besar yang sering diejekin kayak slimut, yang kalau jalan nunduk, dan kalu diajak bicara gak pernah mau liat orangnya. Nah itu ciri umum aktifis dakwah.

Sekarang kita akan ngomong masalah cinta, wuz……….! Mereka para aktifis dakwah kampus tidak mengenal pacaran, tapi apa mereka juga bisa merasakan jatuh cinta? Ow….. jangan salah kalau pacaran memang mereka tak kenal tapi kalau jatuh cinta atau falling in love mereka semua juga merasakan. Bedanya kalau orang bias tidak mengenal management cinta, kalau aktifis dakwah itu adalah keahlianya. Bahkan dapat kita katakana cinta yang sejati itu hanya ada di kalangan aktifis dakwah percaya nggak?

Andai aja kalian tau bahwa istilah cinta sejati, kesetiaan, romantis itu semu aktifis dakwah ahlinya. Betapa tidak kita kita liat, para ikhwan mereka selalu mati-matian untuk menahan pandangan mata mereka untuk tidak melihat ke sembarangan cewek, tidak pernah mereka mengganggu cewek, atau bahkan menghina cewek atau berlaku kurang sopan kepada cewek. Semua itu dilakukan salah sati sebabnya adalah wujud cinta kepada wanita yang dia sayangi, sampai-sampai melihat cewek lain pun mereka ndak merandi karena takut menyakiti ,cewek yang iya sayangi. Kalau yang ahwat, dia kemana-mana selau hati-hati menjaga dirinya, tubuhnya selalu tertutup rapi seolah tak membiarkan sedikitpun cowok lain ikut menikmati keindahan tubuhnya, karena slah satu sebabnya akan mereka persembahkan diri mereka untuk laki-laki yang mereka sayangi. Subhanallah luar biasa kan?

Keromantisannya dan kesetiaannya pun juga sudah tidak bisa diragukan lagi. Mereka para ikhwan dan ahwat bukan pengobral janji palsu, bukan orang yang dengan mudah mengatakan cinta, karena bagi mereka cinta itu hal yang sangat berharga dan suci, sehingga terlalu berharga untuk dipermainkan. Saat mereka merasakn jatuh cinta dengan hati-hati mereka menjaganya, mereka selalu sempatkan bangun di sepertiga malam terahir untuk mengadu kepada Allah, tetesan airmataya setiap malan jatuh terurai bersama dengan do’a, dengan hati penuh cinta dia memohon kepada Allah untuk orang yang dia sayangi. Dan yang paling penting dia tidak pernah mengharapkan balasan apaun atas apa yang telah mereka lakukan itu, semua mereka serahkan kepada sang Kholik.

Begitulah cara jatuh cinta para aktifis dakwah, mereka selalu bertahan dengan komitmenya untuk menjaga cintanya. Barulah saat ijab qobul itu di ucapkan dengan hati yang penuh dengan kesetiaan. barulah kata-kata itu muncul “ Ukhti atau akhi aku mencintaimu karena Allah ”. dan semua yang iya miliki dan yang telah iya jaga, dengan senang hati dan tulus ikhlas mereka berikan. Hem…... fabiayyi aalaai rabbikuma tukadziban.

Gimana luar biasa bukan, cowok dan cewek mana yang tidak mau mendapatkan pasangan yang sempurna, yang baik, setia, ibadahnya terjamin masadepan cerah, Solih dan solikhah. Dan menjalin hubungan rumah tangga yang sakinah. Aku yakin semu orang ingin seperti itu. Dan Allah juga telah berjanji bahwa orang yang baik akan mendapat orang yang baik dn yang butuk juga akan mendapat yang buruk. sekarang seperti lagu di atas, bisakah kita menjadi seorang Ikhwan yang tangguh atau pun ahwat yang tangguh, walaupun kita bukan sebagai aktifis dakwah? Itu tergantung kita masing-masing.

Sedikit himbauan kepda para cewek-cewek atau ahwat-ahwat jika kalian takut salah pilih, maka pilihlah calon2kalian seorang aktifis dakwah yang memang sudah terjamin mutunya, apalagi kalu ikhwan syari’ah he………. (kata yang bercetak miring di samping di tulis bukan berdasarkan fakta tapi hanya narsis belaka ha…….)
Wallahua’alam bissowab…….!

1 comments:

Anonymous said...

Great...
bagus Dib! Benar2 bagus, diamalin ya yang sudah dipelajari...

Post a Comment

About Me

My photo
madiun, jawa timur, Indonesia
I am studied Islamic Law in Islamic state Univercity of Malang. Syariah alwais in my live

Followers

forum silaturahim


ShoutMix chat widget

Guest Fans