Welcome to idiot's blog

Assalamualaikum



mungkin ada yang aneh dari judul blog ini tapi saya hanya ingin mengingatkan bahwa kelebihan yang tersembunyi dibalik keidiotanlah yang sesungguhnya luar biasa akan tetapi sering di pandang sebelah mata.




Bego dan Polos itu 11-12

8 Feb 2011

Berawal dari sebuah perdebatan kecil yang berujung pada pertengkaran sehingga menginspirasiku untuk melahirhan tulisan atau tepatnya cerita sederhana ini. Bukan bemaksud untuk memukul gendering tanda perang dimulai tetapi sebuah bentuk penyampaian argumentasi secara tuntas agar bisa kita memahami bersama.

Berawal dari sebuah kisah gerombolan mahasiswa di salah satu universitas di Jakarta, 5 orang yang terdiri dari dua orang cowok dan tiga cewek. Andi, Romi, lia, intan dan dona. Mereka berlima memang sudah menjadi sahabat sejak mulai ospek hingga kini mereka sudah semester V. Andi adalah cowok metropolitan denga stayle Jakarta, berkatong tebal sehingga dia dapat dikatakan paling tajir diantara kawan lainya. Romi seorang mahasiswa luar biasa yang memiliki kecerdasan lebih dari pada teman-temanya sanya dia termasuk cowok pemalu untuk mengungkapkan cintanya, sehingga diam-diam sering memendam sakit hati jika cewek yang dia sukai bersama cowok lain tanpa berani untuk mengungkapkanya. Lia adalah gadis kampung yang melancong ke ibukota untuk menuntut lmu. Dandanan sederhananya has sumedang-bandung yang memang daerah asal dia, boleh dikatakan lugu, polos dengan wajah hitam manis. Intan adalah cewek asli joja yang dilahirkan di lingkungan Islami sehingga dia satu-satunya cewek berjilbab diantara kedua temenya, pribadinya santun, cerdas, cantik, anggun dan selalu bisa menjadi penasehat bagi teman-temanya, dia juga yang selalu mengingatkan kawan-kawanya untuk beribadah saat mereka asyik dengan aktifitas mereka. Dan yang terahir adalah Dona dia adalah gadis ibukota yang lucu, rame dan agak sedikit bego sehingga tingkah lakunya yang konyol kerap sekali membikin teman2nya tertawa, dia juga orang yang selalu berhasil membuat teman-temanya cepat lupa dengan kesedihan yang mereka alami.

Saat liburan smester V telah datang, kelima sekawanan ini mempersiapkan diri untuk mengisi agenda awal libur mereka sebelum mereka pulang kerumah. Memang sudah tradisi mereka setiap liburan berkunjungi ke salah satu rumah teman untuk bersenag-senag bersama. Libur kali ini jadwalnya untuk berkunjung ke rumah Intan didaerah sumedang jawa barat. Jum’at pagi mereka telah bersiap untuk berangkat menuju rumah intan dengan menggunakan mobil Toyota avanza milik Andi dengngan posisi duduk Andi didepan skaligus mengemudikan mobil yang didampingi oleh kekasihnya yaitu lia yang duduk di sebelah kirinya, mereka memang telah pacaran sejak 1,5 tahun terahir, tepat di belakang Lia dibarisan kedua ada Dona si bego dan sebelah kananya Intan, dan duduk paling belakang adalah Romi yang memang karena permintaan dia sendiri, dia tidak mau duduk didepan karena ingin dekat dengan Intan cewek pujaan hatinya yang selama ini memang dia pendam, dia juga tidak mau duduk di baris kedua karena jelas perjalanan akan terasa tidak nyaman jika dia berada disamping Intan, akhirnya dia memilih di belakang dengan harapan bisa mencuri-curi pandangan kearah wajah intan yang cantik dan santun itu.
Pukul 05.00 WIB mereka mulai berangkat dari Jakarta menuju ke bandung. Mereka sengaja berangkat pagi-pagi karena takut akan terjebak macet. Ditengah perjalanan mereka terus bercerita kesana kemari tak jarang celotehan dari dona cewe bego dan gokil itu membuat teman-temanya tertawa ngakak. Andi jelas dia tidak bisa ikut menyimak percakapan teman-temanya dengan baik karena harus berkonsentarasi kejalanan yang rame meski tidak macet, sehingga tidak jarang saat teman-temanya tertawa Andi penasaran dan meminta kepada teman-temanya untuk mengulangi pembahasanya, tapi selalu tidak di indahkan karena teman-temanya sudah ngakak tertawa, sesekali dia dapet balasan dari Dona “Udahlah mang Udin gakusah ikut-ikut, nyetir ja yang bener ntar kalau nabrak gue potong gaji lo!” terus disambung dengan tertawa mengejek dari teman-teman yang lain, andi hanya bisa memasang wajah kesal khasnya sambil memikirkan balasn untuk si Dona.

Tanpa terasa perjalanan mereka sudah mulai masuk Tol Jakarta-Bandung, tidak biasanya, saat itu lia terlihat diam, biasanya dia selalu ikut2 bercelotek dengan gaya polos ala kampong yang sering menjadi bahann tertawaan teman-temanya. Tapi kali ini dia hanya bisa terdiam karena sejak tadi dia menahan kencing, inilah lucunya si polos Lia dengan gaya kampungnya, bahkan saking polosnya di tidak berani bilang ke teman-temanya karena takut menggagu perjalan mereka, dia juga bekata dalam hatinya “lagian kalau aku bilang pun percuma, mana ada kamar mandi di tengah jalan Tol Panjang seperti ini yang ada hanya membuat teman-teman bingung mending saya tahan ja.” Satu menit, dua menit memang dia mampu bertahan akan tetapi lama kelamaan kekuanya habis, kelihat dari gaya duduknya sudah tidak tenang, di sudah sesekali mengoyangkan pinggulnya dengan harapan bisa membantu pertahannya, tetapi gawat ternyata sudah tidak tertahan lagi dan akhirnya Syur………… #$%@^!@^*&@^&*@^*!

Ditengah-tengah obrolan yang asyik tiba-tiba Dona terdiam dengan sedikit kaget juga bingung, sepontan mulutnya berucap “Eh, kaki gue kok kena air ya? Air apaan nni ndi di mobil lo?” andi yang lagi asyik nyetir antara nyambung dan endak atas pertanyaan Dona masih terdiam sambil berfikir bingung, tiba-tiba si Romi nyletuk “alah mungkin itu Cuma air AC” dengan harapan Dona biar bisa segera tenang dan melupakan apa yang ada di kakinya dan segera kembali focus pada Romi yang saat itu lagi asyik-asyiknya cerita tentang masa kecilnya bersama teman-teman SD nya, harus terpotong gara cairan yang mengenai kaki Dona. Mendengar ucapan Romi si Andi segera membenarkan, “iya tu paling-paling air AC”. Dona masih penasaran sambil melihat dan mengoyang-goyangkan kakinya dengan sepatu high heel faforitnya, akhirnya dia masih melanjutkan pertanyaanya “emang air AC bisa nyampek blakang sini ya? “ sebelum mendapat jawaban sudah tidak sabar akhirnya di usap kedua kakinya yang basah denga tangan nya dan dicium baunya “air AC baunya kok gini ya? Kayak kencing keponakan gue” dia yang tampak familier dengan bau kencing karena sering di kencingi keponakanya yang masih berumur 3 tahun. Mendengar keluhan dari Dona Wajah lia mulai memerah takut bercampur malu, dia sadar air kencingnya yang banyak sampai mengalir kebelakang mengenai kaki Dona. Rasa penasaran Donapun belum selesai, dia mencari-cari sumber darimana air itu muncul dengan meraba-raba kursi depanya yang di duduki oleh Lia, dan sambil berkali-kali diciumi tangan nya hingga beberapa saat dia baru yakin bahwa benar `ini bukan air AC tapi ni air kencing, tapi dia masih bingung “kalau kencing ni kencing siapa?” si Romi kembali asal nyletuk “air radiator kali” mendengar ucapan itu andi tambah bingung, dan berkata dalam hatinya “Mana mungkin air radiator sampek situ? Lagian ni kan AVANZA mobil baru, kok disamakan kayak angkot yang air radiatonya kemana-mana”. Mendengar kata-kata dari Romi, Dona langusng saja percaya karena sesungguhnya dia tidak tau apa itu air Radiator.

Kejadian itu pun berlalu begitu saja hingga si Andi menyapa kekasihnya si Lia yang wajahnya aneh, gelisah, takut, malu pokoknya capur aduk. Melihat keadaan itu andi pun nyletuk “beb, adapa sih kok diem ja, pingin buang air ya?” mendengar itu dona kaget serentak memandang wajah Lia, mulutnya pun sepontan teriak “Lia………………………………..@#%$#@%#@%$@#$@%” sambil terus ngomel-ngomel, yah ahirnya dia sadar bahwa cairan yang mengalir dikakinya tadi adalah kencing Lia, serentak Romi dan Andipun tertawa terbahak-bahak hingga Intan yang gaya tertawanya santun hilang ikutan ngakak sambil memegang perutnya yang mulai sakit karena menahan tawa. Lia dengan wajah polos khas kampungnya hanya bisa mengucap kata maaf. Kekesalan Dona makin menjadi dia ngomel-ngomel minta turun dari mobil “ndi, henikan mobilnya sekarang gue mau turun” bentak Dona, “Mana mungkin kita berhenti disini inikan jalan Tol yang ada kita malah kena tilang pak polisi” sahut Andi. Dona kembali membentak “ Pokoknya gue mau turun sekarang juga, kalau ndak gue usapin ni kencing kemuka lo!” belum sepet andi menjawab ancaman dari Dona, Dona pun langsung mengusapkan tanganya ke ok Mobil yang basah oleh kencing dan di usapkan ke muka Andi sambil ber kata” Rasain ni kencing kekasih lo. Ayo berhenti ndak?” muka andi basah oleh kencing dan tanpa pikir panjang menghentikan mobilnya di pinggir jalan. Dona langsung loncat keluar dan segera membersihkan kaki dan tanganya dengan tissue. Dengan penuh rasa malu dan bersalah mimik wajah kampong lia mualai berani dia angkat dan menatap si Andi “Maafin eneng ya kang, habis eneng dah ndak kuat lagi nahanya ” pinta Lia ke Andi dengan bahasa khas sundanya. “Tenang beb, dak papa janga di pikir” jawab andi, “Terus kursi mobil akang bagaimana?”, “Tenang kan besok bisa di cuci beb.” Akhirnya Perjalanan merekapun harus terhenti gara-gara kejadian konyol itu!
Sebuah cerita fakta kocak dengan sedikit improfisasi yang dapat menggiring kita kepada sebuah kesimpulan bahwa si bego dan polo situ 11-12 yang artinya sama saja kehadiranya kurang baik. Bukan berarti mengatakan bahwa orang yang bego ataupun orang yang polos itu orang yang jelek, tetapi lebih pada seharusnya sikap atau watak yang seperti ini kita hindarkan bahkan kita hilangkan dari diri kita, bukan lah ciri dari pribadi muslim itu polos ataupun bego. Tegas, disiplin dan santun itu lah kita.
Perubahan dalam agenda perbaikan yang selama ini kita nantikan tidak akan bisa terwujud jika orang-orang polos dan bego ada didalamnya. Einsten, Habibi dan banyak ilmuan-ilmuan lain yang berhasil melawan kebegoan sehingga mampu merubah dunia. Dalam peristiwa penakukan kota Makah merupan bukti bahwa muslim itu tidak polos tetapi tegas dan berani mengambil sikap terhadap orang-orang kafir, pun juga peristiwa tri sakti dalam meruntuhkan rezim Sueharto merupakan perlawanan dari kepolosan orang-orang yang menerima pemerintaha rezim Sueharto yang otoritar dan menyengsarakan rakyat, dan kini yang terbaru perjuangan saudara-saudara kita di mesir untuk menurunkan pemerintahan Husni Mubarok selama 3 dekade terahir yang berusaha menghilangkan mesir dari identitas Islamnya.

Ikhwati fillah, tidak seharusnya sikap polos dalam diri kita kita pertahankan sehingga membiarkan musuh-musuh islam menghancurkan kita, mekipun dengan alasan menjaga perdamaian ataupun siakap toleransi yang selama ini kita gaungkan, letakkan itu semua pada tempatnya, sudah saatnya kita katakann yang Hak itu hak dengan alasan apapun harus kita pertahankan dan yang batil itu batil dengan alasan apapun harus kita lawan. Belum cukup sampai disitu tentunya, karena semua itu kita perjuangkan bukan dengan cara yang bego tentunya, artinya asal-asalan, tetapi tetap dengan cara yang cerdas dan mengutamakan kemaslahatan bersama. Maka insyaAllah Islam tetap tegak sebagai Rahmatan lil’alamin dengan ketegasan dan kesantunan bukan malah identik dengan KEKERASAN. Wallahu a’alambissowab!

2 comments:

PakWow_Keren said...

tulisannya terlalu panjang gan.. sorry blm smpet baca...

Anonymous said...

judul lagu di blog kamu apa?
komen ke agnez8080@yahoo.com ya
thx

Post a Comment

About Me

My photo
madiun, jawa timur, Indonesia
I am studied Islamic Law in Islamic state Univercity of Malang. Syariah alwais in my live

Followers

forum silaturahim


ShoutMix chat widget

Guest Fans