Welcome to idiot's blog

Assalamualaikum



mungkin ada yang aneh dari judul blog ini tapi saya hanya ingin mengingatkan bahwa kelebihan yang tersembunyi dibalik keidiotanlah yang sesungguhnya luar biasa akan tetapi sering di pandang sebelah mata.




kapan ni idul adha ????????

15 Nov 2010

2 comments
Penetapan Tanggal Hari Idul Adha 2010 Lebaran Haji Kapan Pelaksanaan Hari Raya Idul Adha 10 Zulhijjah 16 November 2010 Versi Muhammadiyah. Pimpinan Wilayah (PW) Muhammadiyah Jawa Timur memastikan pelaksanaan Hari Raya Idul Adha 10 Zulhijjah jatuh pada Selasa tanggal 16 November 2010. Terkait itu, Sekretaris PW Muhammadiyah Jatim Nadjib Hamid menjelaskan, telah menerima maklumat dari Muhammadiyah Pusat No 05/MLM/I.0/2010. Baca juga Tanggal Lebaran 2010 Idul Adha dan Jadwal Hari Libur Cuti Bersama Tahun 2010.

"Dalam maklumat, ditetapkan 1 Zulhijjah jatuh pada 7 November 2010. Dan, memastikan pelaksanaan Idul Adha jatuh pada 16 November 2010," kata Sekretaris PW Muhammadiyah Jatim, Nadjib Hamid Senin, 25 Oktober 2010.

Sebab, kata dia, pada saat Ijtimak 29 Dhulqo’dah jatuh pada Sabtu, 6 November 2010 pukul 11.53.04 WIB. Saat itu tinggi hilal pada saat matahari terbenam di Yogyakarta posisinya di 01 derajat 34 menit 23 detik. Selain itu, Hilal sudah wujud di lokasi Tanjung Kodok, Tuban, Jatim dengan ketinggian 01 derajat 27 menit, 26.11 detik.

Isi maklumat tersebut langsung diteruskan ke pimpinan wilayah, daerah dan ke seluruh pimpinan cabang dan ranting Muhammadiyah se-Indonesia,

Lebih jauh, pihak Muhammadiyah tidak menampik bakal ada perbedaan antara penetapan yang dilakukan Muhammadiyah dengan pemerintah. "Itu tidak menjadi soal dan jangan dibesar-besarkan," kata Nadjib.

Muhammadiyah juga menghormati jika saat ini pemerintah belum menetapkan dan biasanya akan diumumkan ketika mendekati Idul Adha dengan mengadakan Rukyatul Hilal. "Kalau ada perbedaan, silakan masyarakat mengikuti sesuai keyakinannya," ujar Hamid.

Sebagai perbandingan, pelaksanaan Idul Adha pada 16 November ini berbeda dengan kalender resmi yang dikeluarkan pemerintah. Pemerintah, dalam kalender resmi, menetapkan 17 November sebagai Idul Adha dan menetapkan hari itu sebagai Libur Nasional. vivanews.com

Idul Adha 2010 Hari Lebaran Haji Versi PBNU Hari Raya Idul Adha 17 November 2010. Lajnah Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mengumumkan tanggal 1 Dzulhijjah 1431 H jatuh pada Senin, 8 November 2010. Dengan demikian hari raya Idul Adha 10 Dzulhijjah akan jatuh pada Rabu, 17 November 2010. Baca: Penetapan Tanggal Hari Idul Adha 2010 Lebaran Haji Kapan Pelaksanaan Hari Raya Idul Adha 10 Zulhijjah 16 November 2010 Versi Muhammadiyah

Ketua Lajnah Falakiyah PBNU KH A. Ghazalie Masroeri mengungkapkan, penentuan awal Dzulhijjah ini berdasar pada kaidah istikmal atau penyempurnaan hitungan bulan Dzulqo'dah menjadi 30 hari karena proses rukyatul hilal atau observasi bulan sabit untuk penentuan awal bulan yang dilakukan pada Sabtu, 29 Dzulqo'dah kemarin tidak berhasil.

"Awal Dzulhijjah jatuh pada hari Senin, 8 November, atas dasar istikmal sehubungan dengan laporan rukyah dari daerah-daerah tidak berhasil melihat hilal," kata Kiai Ghazali dalam keterangannya kepada NU Online, Senin (8/11).

Sementara itu sidang istbat atau rapat resmi penetapan awal Dzulhijjah dan hari raya Idul Adha 1431 H bersama Kementerian Agama (Kemenag) baru dilakukan pada Senin hari ini di kantor Pusat Kemenag, Jakarta, yang diikuti perwakilan ormas Islam dan pakar astronomi. (nu.or.id). tribunnews.com


Idul Adha 2010 Hari Lebaran Haji Versi PBNU Hari Raya Idul Adha 17 November 2010. Lajnah Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mengumumkan tanggal 1 Dzulhijjah 1431 H jatuh pada Senin, 8 November 2010. Dengan demikian hari raya Idul Adha 10 Dzulhijjah akan jatuh pada Rabu, 17 November 2010. Baca: Penetapan Tanggal Hari Idul Adha 2010 Lebaran Haji Kapan Pelaksanaan Hari Raya Idul Adha 10 Zulhijjah 16 November 2010 Versi Muhammadiyah

Ketua Lajnah Falakiyah PBNU KH A. Ghazalie Masroeri mengungkapkan, penentuan awal Dzulhijjah ini berdasar pada kaidah istikmal atau penyempurnaan hitungan bulan Dzulqo'dah menjadi 30 hari karena proses rukyatul hilal atau observasi bulan sabit untuk penentuan awal bulan yang dilakukan pada Sabtu, 29 Dzulqo'dah kemarin tidak berhasil.

"Awal Dzulhijjah jatuh pada hari Senin, 8 November, atas dasar istikmal sehubungan dengan laporan rukyah dari daerah-daerah tidak berhasil melihat hilal," kata Kiai Ghazali dalam keterangannya kepada NU Online, Senin (8/11).

Sementara itu sidang istbat atau rapat resmi penetapan awal Dzulhijjah dan hari raya Idul Adha 1431 H bersama Kementerian Agama (Kemenag) baru dilakukan pada Senin hari ini di kantor Pusat Kemenag, Jakarta, yang diikuti perwakilan ormas Islam dan pakar astronomi. (nu.or.id). tribunnews.com

Penetapan Tanggal 10 Dzulhijjah 1431H Idul Adha 2010 Hilal Arab Saudi. Keputusan Mahkamah Agung Kerajaan Arab Saudi yang menetapkan 1 Dzulhijjah 1431 jatuh pada Ahad (7/11) dan Idul Adha 10 Dzulhijjah bertepatan Selasa (16/11) dianggap kontroversial. Menurut, peneliti astronomi Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan), Thomas Djamaluddin, hilal awal Dzulhijjah pada Sabtu (6/11) mustahil terlihat. Baca Tanggal Hari Idul Adha 2010 Pemerintah RI Sidang Itsbat Ketetapan Menag Idul Adha 1431 H dan Penetapan Tanggal Hari Idul Adha 2010 Muhammadiyah.

Dia menjelaskan posisi hilal di Arab Saudi hanya 2 derjat dan berumur kurang dari 13 jam. "Tampaknya faktor ini tidak diperhatikan oleh Arab Saudi," kata Thomas di Jakarta, Jumat (12/11)

Dia mengatakan penetapan tersebut hanya berdasarkan kesaksian individu masyarakat yang melihat hilal saat itu. Namun, naifnya, kesaksian ini tak dicek silang lebih lanjut ke data ilmiah. Bahkan, tuturnya, ini tidak menyebutkan identitas saksi sebagaimana yang berlaku di Indonesia.

Thomas menduga saksi yang bersangkutan salah mengamati hilal dan ada kemungkinan objek lain yang dimaksud. Peristiwa serupa pernah terjadi pada 2005 silam. Terungkap, bahwa saksi yang dijadikan rujukan rukyat hilal adalah pria berusia lanjut. Anehnya, selama bertahun-tahun saksi tersebut tak pernah tergantikan. Padahal, diprediksikan sebelumnya, awal Dzulhijjah dan Idul Adha tak akan terjadi perbedaan antara Arab Saudi dan Indonesia.

Karenanya, ujar Thomas, berbagai upaya telah dilakukan oleh sejumlah astronom Muslim internasional untuk mendekati pemerintah Arab Saudi. Tujuannya untuk memberikan masukan tentang pentingnya kriteria ilmiah dalam pengamatan hilal. Namun demikian, keputusan Mahkamah Agung tersebut tetap sah jika ditinjau dari kacamata syariat.

Hasil keputusan itu merupakan ijtihad fikih yang sah dan benar menurut syariat, meskipun tidak dibenarkan oleh ilmu pengetahuan. "Saya menyebutnya hilal syar'i bukan hilal 'ilmi," kilahnya.

Menurut Thomas, perbedaan penentuan Idul Adha yang terjadi di Indonesia akibat perbedaan persepsi tentang pemaknaan hari Arafah. Sebagian kalangan beranggapan, hari Arafah adalah waktu pelaksanaan wukuf oleh jamaah haji di Arafah yang ketentuannya mengacu pada ketetapan pemerintah Arab Saudi. Sedangkan kalanga lain memandang Arafah tak terkait dengan wukuf, akan tetapi hari ke sembilan Dzulhijjah sesuai dengan garis dan keberadaan wilayah masing-masing.

Dengan demikian, kata Thomas, penentuannya tak perlu mengacu hasil ketetapan Arab Saudi. Pendapat terakhir banyak diikuti oleh negara-negar Asia Tenggara, di antaranya Indonesia, Malaysia, dan Brunei. "Perbedaan ini harus dipahami betul oleh umat Islam agar bisa disikapi secara arif dan bijaksana," paparnya. republika.co.id

Oleh-oleh dari mesir ni dari ustad ane dulu

27 Aug 2010

1 comments
Ramadhan ala Masry
by Ahda Zabil on Sunday, August 22, 2010 at 5:44pm

Ramadhan datang kembali, disambut penuh suka cita, keberkahan yang diturunkan oleh sang Khalik menyelimuti kalbu setiap insan baik yang muda, tua atapun yang masih kecil begitu ceria terpancar diwajah mereka. Ramdhan Kareem, begitulah masyarakat mesir menyebutnya, mereka begitu antusias dalam menyambut bulan seribu bulan, terlihat sejak akhir bulan sya’ban para pedagang banyak yang berjualan Fanous dalam berbagai ukuran baik besar sedang ataupun kecil tentu saja dengan harga yang bervariasi tergantung ukuran dan kualitasnya. Toko2 penjual makanan biasanya mendirikan tenda buatan semi permanen lengkap dengan penyekat khas ornament mesir dengan kain dasar merah, tentu saja makanan yang dijajakanpun khusus untuk menyambut ramadhan, seperti pemanis dan kurma yang bermacam-macam.




mesir hanya mempunyai luas hampir dua kali lipat pulau Kalimantan dan berpenduduk lebih 77 juta jiwa sebagian besar daratan adalah gurun pasir dan 90 persen dari masyarakat mesir adalah muslim yang begitu kuat dalam menjalankan prinsip2 agama, jika saling berjumpa maka tidak jarang mengucap salam sebagai tanda silaturrahmi, persaudaraan dan doa. Dapat dengan mudah kita jumpai di pasar, kantor, toko bahkan masuk kendara’an umumpun mereka mengucap salam, begitu erat rasanya persaudaraan sesama muslim. Dibulan Ramadhan yang penuh keberkahan menambah indahnya rasa persaudara’an tersebut, penduduk setempat begitu gembira menyambutnya, hal tersebut terlihat sejak akhir bulan sya’ban mereka menyiapkan Ajwa ramadhan yaitu, kertas yang digunting kecil-kecil dengan berbagai bentuk lalu ditempel pada seutas tali digantungkan diantara rumah-rumah penduduk yang terdiri dari apartemen. Dalam perkembanganya ajwa ramadhan mengalami perkembangan tidak hanya berbentuk kertas saja bahkan berbentuk hiasan bohlam lampu warna-warni ataupun berbentuk bintang, bulan yang terkadang diselipkan fanous diantaranya.



Malam – malam di bulan Ramadhan kurang lengkap rasanya tanpa fanous ramadhan, yaitu lampu yang dirumahkan, terbuat dari kaca tipis berwarna-warni didalamnya terdapat lilin sebagai penerang sehingga pantulan warna-warni kaca begitu elok dipandang tentu saja terdapat berbagai bentuk motif serta ukuran. Fanous adi merupakan yang terkecil tak lebih dari 10 cm berbentuk segi empat disertai satu pintu kecil untuk menaruh lilin didialamnya sedangkan yang paling besar disebut kabir bi aulad , ada juga yang lebih kecil disebut muqornis atau mubazbaz bebentuk bintang dan limas, sekarang peran lilin diganti dengan lampu.



Penduduk mesir mengenal fanous pertama kali tanggal 5 Ramadhan 358 Hijriyah, pada tanggal tersebut Al-Muiz li Dinillah dari dinasti Fatimiyah memasuki kota kairo dimalam hari disambut oleh para penduduk setempat dengan fanous-fanous dan teriakan selamat datang. Di era dinasti Fatimiyah inilah fanous berubah fungsi dari penerang jalan untuk bepergian menjadi hiasan dan mainan anak-anak kecil yang berkeliling di jalan-jalan dan di gang-gang bernyanyi riang gembira sambil meminta halawah (kue manis atau manisan) yang dibuat oleh dinasti Fatimiah. Fanous juga menyertai para mussaharati yang bertugas membangunkan kaum muslimin untuk menyantap hidangan sahur.



Sahur – sahur begitu teriakan untuk membangunkan sahur ditanah air berbeda halnya dimesir petugas yang membangunkan sahur disebut mussaharati, mereka biasanya membawa drum satu sisi yang disebut al-bazah mirip dengan gendang, bedanya jika gendang terdapat dua buah maka al-bazah hanya satu saja bentuknya lebih panjang, terbuat dari tembaga berbentuk silinder dengan satu sisi ditutupi oleh kulit. Al-bazah juga memiliki nama lain yaitu Thablatul musabbir (drum untuk membangunkan sahur) yang paling besar disebut thoblah gamal. Para mussaharati tidak berteriak sembarangan membangunkan mereka melainkan membacakan sajak yang panjang, cerita isra’miraj, mukjizat ataupun cerita rakyat meskipun cerita keagama’an mendomnasi yang disertai shalawat dan istigfar ditemani tiupan terompet menambah keramaian saat sahur tiba. Setengah jam sebelum subuh tiba dari arah benteng kairo di gunung muqottom terdengar suara letusan meriam sebagai peringatan untuk memepercepat makan sahur karena subuh segera tiba, akan tetapi seiring perkembangan zaman meriam tersebut tidak terdengar lagi dan para mussaharati tidak lagi berdendang dan bernyanyi ria, hanya terdengar suara pukulan-pukulan gendang



Membaca Al-quran merupakan tradisi yang sangat melekat pada masyarakat mesir, jika kita sering mendengarkan lagu-lagu anak muda di mall-mall di Indonesia beda halnya di kairo, jarang kita dengarkan lagu-lagu masry yang lebih sering terdengar adalah lantunan ayat suci Al-quran. Terlebih lagi dibulan suci ramadhan, tidak jarang dapat ditemui di bis kota, angkot, subway, kawasan pertokoan, kantor ditempat-tempat umum dengan khusu’ mereka membaca Al-qur’an. Biasanya mereka membaca dengan suara yang lirih agar tidak menggangu orang disekitarnya akan tetapi ada juga yang sedikit mengeraskan suaranya jika memiliki baca’an yang enak didengar dengan suara yang merdu, para penumpang disekitarnya tidak keberatan akan hal tersebut. Dimasjid – masjid banyak kita temui yang membaca Al-qur’an dan yang ber’itikaf, pada bulan ramadhan banyak masjid dibuka 24 jam bertujuan menyediakan tempat yang ber’itikaf bahkan disediakan bilik khusus ditutupi kain panjang sebagai pembatas, jumlah merekapun meningkat pada akhir 10 hari ramadhan bertujan untuk mendapatkan malam lailatulqodar yang pahalanya melebihi seribu bulan



puasa di mesir biasanya bertepatan dengan musim panas ditambah durasi waktu yang lebih panjang disiang hari daripada malam menyebabkan dahaga yang luar biasa sehingga menambah kenikmatan ketika buka puasa tiba. Hidangan dibulan ramadhan memiliki ciri khas sendiri, diantaranya qunafah dan qathayif .Qunafah adalah halawah yang terbuat dari gandum, gula, madu, kismis dan berbagai jenis kacang, beda halnya dengan qathaif meskipun hampir sama dengan qunafah yang dipotong persegi empat akan tetapi qathaif tanpa kismis dan kacang serta berbentuk bundar, semakin lezat jika dihidangkan dengan susu coklat. Seminggu sebelum ramadhan para pedagang menyiapkan peralatan masak di depan toko mereka, pembuatannya pun bisa disaksikan secara langsung, jadi jika berkunjung ke mesir pada bulan ramadhan bisa menyaksikan demonstrasi masak setahun sekali. Untuk minuman, disore hari banyak ditemukan pedagang musiman yang menjual tamer hindy dan subiyah. Dua minuman ini sungguh berbeda rasanya tetapi bisa dicampur menjadi satu tentu saja menimbulkan rasa yang unik. Tamer hindy terbuat dari asam jawa yang dimaniskan jika diminum rasanya segar bercampur asam manis sangat cocok untuk penghilang dahaga dimusim panas yang terik, berbeda dengan subiyah minuman seputih susu terasa manis sekali akan tetapi bukan susu tentunya, jika dicampur keduanya didalam satu gelas tak terbayangkan rasanya. Satu lagi makanan yang banyak dijual dadakan yaitu tursy meskipun sebenarnya banyak dijumpai dihari-hari biasa entah mengapa dibulan ramadhan banyak dijumpai dimana-mana. Tursy adalah asinan yang diasamkan dengan cuka direndam berhari-hari biasanya terdiri dari timun, wortel, zaitun, cabe dan bawang, dimakan bersama dengan makanan utama jadi tursy hanya berfungsi sebagai selingan saja.



Maidatu Ar-rahman secara harfiah bermakna hidangan Sang Khalik dinamakan demikian barang kali jamuan ini dihidangkan untuk hamba Allah yang ingin berbuka puasa. Hidangan semacam ini banyak kita temukan dimasjid-masjid, di tepi jalan lengkap dengan kursi, meja serta tempat makanan yang telah disediakan, bahkan tidak jarang banyak tenda bermunculan dibalut dengan kain merah khas ornament masry. Untuk kain merah sendiri tidak sembarangan digunakan, hanya hari-hari besar dan jika punya hajatan kain ini digunakan, seperti maulud nabi, hari raya ataupun jika ada hajatan pengantin. Para dermawan berlomba-lomba dalam kebaikan dibulan suci lebih banyak dibanding dengan hari-hari biasa, biasanya menyediakan maidatu ar-rahman dan ataupun membagikan zakat kepada mereka yang berhak termasuk juga tullabul wafidin (mahasiswa asing



Bagi mahasiswa Indonesia bulan ramadhan merupakan berkah tersendiri, bagaimana tidak untuk berbuka puasa jika dapur tidak ada makanan atapun jika malas memasak tidak perlu takut akan perut kosong, tinggal pergi kemasjid atau ke tempat maidah ar-rahman buka puasa terasa kenyang bahkan beberapa diantaranya sengaja berkeliling masjid tiap harinya untuk safari ramadhan sehingga tentu saja hafal tempat menu-menu untuk berbuka yang enak. Biasanya ta’jil dibuka dengan beberapa biji qurma dengan air masry atau air mineral tanpa dimasak terlebih dahulu, kebanyakan orang mesir tidak suka air masak mereka menyebutnya dengan air nil karena memang sumber air di mesir hanya dari sungai nil. Setelah azan magrib berkumandang barulah menu utama dihidangkan biasanya terdiri dari ish’ ( roti gandum berbentuk bulat tipis), daging rebus atau ayam pangang/goreng, sayur kacang lengkap dengan tursy, untuk pencuci mulut disediakan manisan atau buah-buahan. Para penyedia buka puasa biasanya memanggil para pejalan kaki yang kebetulan lewat ataupun yang sengaja datang untuk berbuka bersama. Ta’ala-ta’ala (kemarilah) mereka memanggil bahkan tidak jarang berebut pengunjung diantara mereka, jika menolak maka terpancar kekecewaan dari wajah para muhsinin seperti yang penulis alami ketika menolak ajakan berbuka di masjid Al-azhar oleh salah satu jama’ah, “ maaf syeikh, iqomah sholat telah berkumandang waktunya sholat magrib dahulu” begitu kutolak ajakannya. Begitu santun ajakan mereka tidak membedakan yang muda ataupun tua maupun anak kecil bergabung bersama bahkan beberapa terlihat turis asing ikut merasakan nikmatnya makanan yang tersedia meskipun bukan muslim.



Malam ramadhan kurang lengkap jika tanpa shalat tarawih, shalat tarawih di mesir agak sedikit berbeda dengan ditanah air, meskipun jumlah bilanganya bervariasi disetiap masjid ada yang 11 raka’at ada pula yang 23 raka’at. Jika di Indonesia setiap raka’at dilakukan dengan cepat, dimesir dilakukan dengan cara yang khidmat penuh kekhusu’an. Diantara masjid ada yang menghabiskan 1/2 juz ada pula yang 1 juz setiap malam sehingga di akhir ramadhan lengkap 30 juz telah dikhatamkan oleh imam masjid. Ada pula masjid yang melaksanakan shalat tarawih ala Indonesia seperti di masjid Nurul Khitob dan Robiah Al-Adawiyah, karena baca’an ditiap raka’at yang relatif lama maka kultum dilaksanakan setiap empat raka’at yang melaksanakan 11 raka’at dan disetiap 10 raka’at jika melaksanakan 23 raka’at. Para imam masjid di Mesir telah teruji baca’an qiro’ahnya bahkan mereka telah menghafal Al-qur’an sehingga jarang sekali terdengar baca’an surat-surat pendek juz amma. Jika kebetulan ramadhan di negeri para nabi, kurang afdhol rasanya jika belum melaksanakan tarawih di masjid Al-azhar yang bersebelahan dengan universitas pertama didunia yaitu Al-Azhar. Begitu merdu suara para imam menambah kekhusu’an disetiap rakaat sehingga 23 rakaa’at tidak terasa capeknya, bacaan para imam tidak seperti baca’an yang kita dengar seperti biasa karena baca’an tersebut mencakup qiro’ah ashro mutawwatiroh (10 jenis baca’an Al-qur’an yang benar), jika orang awwam yang tidak tahu maka dikiranya para imam tidak pecus dalam membaca Al-qur’an atau bahkan cenderung menyalahkan padahal mereka bertahun-tahun belajar Al qur’an semenjak dini, untuk belajar satu qiro’ah saja dibutuhkan waktu bertahun-tahun apalagi menguasai 10 qiro’ah sungguh luar biasa tekunnya para imam tersebut .

Siapa Bilang Aktifis Dakwah itu Buta Akan Cinta

17 Jul 2010

1 comments
Sebelumny gue akan awli tulisan gue ini dengan penggalan lirik lagu biar agak keren dikit. Ni lagu gue suka banget, karena bukan sekedar lagu biasa tapi juga sebgai do’a.


Ikhwan…… ikhwan yang tangguh
Itu yang ku harap ada pada ku
Agar….. agar diriku
Bisa meruntuhkan sikap liar ku

Ajari aku tuk jadi ikhwan yang tangguh
Mungkin terlalu lama aku tlah bersembunyi
Menatap ahwat-ahwatpun aku tak mampu
Di persembunyian aku berzikir
Di persembunyian aku berdo’a
Ikhwan yang tangguh!

Munkin kalian yang belum tau lagu ini bingung, lagu siapa di atas. Jadi itu lagunya seilaon7 yang udah diganti dikit syairnya. Pertama gue akan jelasin apa itu ikhwan dan akhwat, ikhwan adalah sebutan yang biasa digunakan untuk oleh para aktifis dakwah untuk memnggil cowok, dan akhwat adalah untuk memanggil aktifis dakwah cewek.

Di kalangan remaja biasanya aktifis dakwah sering di kenal dengan cowok-cowok yang ber jenggot, bercelana tinggi di atas mata kaki, dijidatnya ada tato hitam, dan yang paling jelas adalah tempat tongkronganya di msjid. Dan kalau yang cewek berkerudung besar yang sering diejekin kayak slimut, yang kalau jalan nunduk, dan kalu diajak bicara gak pernah mau liat orangnya. Nah itu ciri umum aktifis dakwah.

Sekarang kita akan ngomong masalah cinta, wuz……….! Mereka para aktifis dakwah kampus tidak mengenal pacaran, tapi apa mereka juga bisa merasakan jatuh cinta? Ow….. jangan salah kalau pacaran memang mereka tak kenal tapi kalau jatuh cinta atau falling in love mereka semua juga merasakan. Bedanya kalau orang bias tidak mengenal management cinta, kalau aktifis dakwah itu adalah keahlianya. Bahkan dapat kita katakana cinta yang sejati itu hanya ada di kalangan aktifis dakwah percaya nggak?

Andai aja kalian tau bahwa istilah cinta sejati, kesetiaan, romantis itu semu aktifis dakwah ahlinya. Betapa tidak kita kita liat, para ikhwan mereka selalu mati-matian untuk menahan pandangan mata mereka untuk tidak melihat ke sembarangan cewek, tidak pernah mereka mengganggu cewek, atau bahkan menghina cewek atau berlaku kurang sopan kepada cewek. Semua itu dilakukan salah sati sebabnya adalah wujud cinta kepada wanita yang dia sayangi, sampai-sampai melihat cewek lain pun mereka ndak merandi karena takut menyakiti ,cewek yang iya sayangi. Kalau yang ahwat, dia kemana-mana selau hati-hati menjaga dirinya, tubuhnya selalu tertutup rapi seolah tak membiarkan sedikitpun cowok lain ikut menikmati keindahan tubuhnya, karena slah satu sebabnya akan mereka persembahkan diri mereka untuk laki-laki yang mereka sayangi. Subhanallah luar biasa kan?

Keromantisannya dan kesetiaannya pun juga sudah tidak bisa diragukan lagi. Mereka para ikhwan dan ahwat bukan pengobral janji palsu, bukan orang yang dengan mudah mengatakan cinta, karena bagi mereka cinta itu hal yang sangat berharga dan suci, sehingga terlalu berharga untuk dipermainkan. Saat mereka merasakn jatuh cinta dengan hati-hati mereka menjaganya, mereka selalu sempatkan bangun di sepertiga malam terahir untuk mengadu kepada Allah, tetesan airmataya setiap malan jatuh terurai bersama dengan do’a, dengan hati penuh cinta dia memohon kepada Allah untuk orang yang dia sayangi. Dan yang paling penting dia tidak pernah mengharapkan balasan apaun atas apa yang telah mereka lakukan itu, semua mereka serahkan kepada sang Kholik.

Begitulah cara jatuh cinta para aktifis dakwah, mereka selalu bertahan dengan komitmenya untuk menjaga cintanya. Barulah saat ijab qobul itu di ucapkan dengan hati yang penuh dengan kesetiaan. barulah kata-kata itu muncul “ Ukhti atau akhi aku mencintaimu karena Allah ”. dan semua yang iya miliki dan yang telah iya jaga, dengan senang hati dan tulus ikhlas mereka berikan. Hem…... fabiayyi aalaai rabbikuma tukadziban.

Gimana luar biasa bukan, cowok dan cewek mana yang tidak mau mendapatkan pasangan yang sempurna, yang baik, setia, ibadahnya terjamin masadepan cerah, Solih dan solikhah. Dan menjalin hubungan rumah tangga yang sakinah. Aku yakin semu orang ingin seperti itu. Dan Allah juga telah berjanji bahwa orang yang baik akan mendapat orang yang baik dn yang butuk juga akan mendapat yang buruk. sekarang seperti lagu di atas, bisakah kita menjadi seorang Ikhwan yang tangguh atau pun ahwat yang tangguh, walaupun kita bukan sebagai aktifis dakwah? Itu tergantung kita masing-masing.

Sedikit himbauan kepda para cewek-cewek atau ahwat-ahwat jika kalian takut salah pilih, maka pilihlah calon2kalian seorang aktifis dakwah yang memang sudah terjamin mutunya, apalagi kalu ikhwan syari’ah he………. (kata yang bercetak miring di samping di tulis bukan berdasarkan fakta tapi hanya narsis belaka ha…….)
Wallahua’alam bissowab…….!

Pacaran Perspektif Hukum Islam

16 Jul 2010

0 comments
A. BAB I Pendahuluan
Kalau kita bicara tentang pacaran tidak terlepas dengan remaja saat ini. Sama-sama kita ketahui bahwa istilah pacaran ini sudah tidak asing lagi ditelinga kita, bukan hanya dikalangan remaja tapi juga anak-anak yang masih dibawah umur sudah mengenal dan mempraktekannya. Bukan hanya itu istilah ini juga sudah dikenal para orang tua dan kebanyakan mereka tidak mempermasalahkannya.
Istilah pacaran ini bukan hanya tindakan atau perilaku yang asing di masyarakat bahkan akan tetapi sudah mennjadi budaya. Kita tau hampir seluruh acara televisi mengajarkan hal itu dan hasilnya pacaran sekarag sudah menjadi budaya. Kalau di kalang remaja hampir semua melakukan, bahkan jika ada salah satu diantara mereka yang berkomitmen untuk tidak mau berpacaran dianggap aneh, tidak gaul, kurang mengikuti perkembangan.
Sebagai umat islam kita tahu bahwa islam mengatur segala asepk kehidupan, sekarang bagaimana pandangan islam tentang pacaran? Dibawah akan coba kami ulas dengan selengkapnya bagaimana padanga islam tentang pacaran dan bagaimana hukumnya.


B. BAB II Pembahasan
Pacaran oleh para anak muda sering diartikan hubungan dekat antara laki-laki dan perempuan yang saling mencintai untuk mengenal lebih jauh pasangan sebelum adanya pernikahan. Ada yang berdalih pacaran sebagai penyemangat belajar karena bisa didampingi sang kekasih. Ada juga yang menganggap pacaran untuk tempat curhat dam memecahkan masalah yang sedang dihadapi. Dan menjadi suatu kebanggaan tersendiri dikalangan remaja bagi mereka yang memiliki pacar.
Pada kenyataannya pacaran ini hanya sebuah ajanng pemuas nafsu belaka, banyak dari merekapa para remaja yang hanya memanfaatkan hal itu unntuk berduaan pegangan tangan kesana kemari bahkan sampai ke pergaulan bebas. Mereka tanpa takut melakukan hubungan seks dengan pasangan mereka tantapa ikatan pernikahan, maka tidak heran jika sekarang ini banyak anak yang hamil sebelum menikah, dan yang lebihparah lagi tak sedikit dari mereka yang mengabadikan perbuatan mereka seperti kasus ketiga artis idola kita di Indonesia yang terlibat kasus video mesum yang sekarang ini lagi hangat dibicarakan ditelevise.
Dari fakta diatas bagaimana Islam memandang hal tersebut? Allah SWT berfirman (Al-Isra’ 32) dari ayat ini sudah jelas bahwa mendekati zina itu haram, dan pacaran adalah perbuatan yang sangat dekat dengan pezinaan. Sudah jelas sekali bahwa Hukum pacaran itu haram.
Dalam Islam telah diatur semua termasuk hubungan antara laki-laki dan perempuann yang bukan mahromnya, seprti berikut ini:
1. Tidak melakukan perbuatan yang dapat mengarahkan kepada zina Allah SWT berfirman, (QS. Al-Isra: 32) Maksud ayat ini, janganlah kamu melakukan perbuatan-perbuatan yang bisa menjerumuskan kamu pada perbuatan zina. Di antara perbuatan tersebut seperti berdua-duaan dengan lawan jenis ditempat yang sepi, bersentuhan termasuk bergandengan tangan, berciuman, dan lain sebagainya.
2. Tidak menyentuh perempuan yang bukan mahramnya Rasulullah SAW bersabda, “Lebih baik memegang besi yang panas daripada memegang atau meraba perempuan yang bukan istrinya (kalau ia tahu akan berat siksaannya). ”
3. Tidak berduaan dengan lawan jenis yang bukan mahramnya
Dilarang laki dan perempuan yang bukan mahramnya untuk berdua-duan. Nabi SAW bersabda, “Barangsiapa beriman kepada Allah dan hari akhir, maka jangan sekali-kali dia bersendirian dengan seorang perempuan yang tidak mahramnya, karena ketiganya adalah setan.” (HR. Ahmad)
4. Harus menjaga mata atau pandangan Sebab mata kuncinya hati.
Dan pandangan itu pengutus fitnah yang sering membawa kepada perbuatan zina. Oleh karena itu Allah berfirman, (QS. An-Nur: 30-31) Yang dimaksudkan menundukkan pandangan yaitu menjaga pandangan, tidak melepaskan pandangan begitu saja apalagi memandangi lawan jenis penuh dengan gelora nafsu.
5. Menutup aurat
Diwajibkan kepada kaum wanita untuk menjaga aurat dan dilarang memakai pakaian yang mempertontonkan bentuk tubuhnya, kecuali untuk suaminya. Dalam hadis dikatakan bahwa wanita yang keluar rumah dengan berpakaian yang mempertontonkan lekuk tubuh, memakai minyak wangi yang baunya semerbak, memakai “make up” dan sebagainya setiap langkahnya dikutuk oleh para Malaikat, dan setiap laki-laki yang memandangnya sama dengan berzina dengannya. Di hari kiamat nanti perempuan seperti itu tidak akan mencium baunya surga (apa lagi masuk surga)
Islam mengakui adanya rasa cinta yang ada dalam diri manusia. Ketika seseorang memiliki rasa cinta, maka hal itu adalah anugerah Yang Kuasa. Termasuk rasa cinta kepada wanita (lawan jenis) dan lain-lainnya.”(QS. Ali Imran :14). Sekarang bagaiman cara kita untuk mengelola cinta dengan baik?
Sebelum kita bicara bagaimana kita mengelola cinta marilah kita harus mengetahui bagaimana cinta yang sejati itu, berikut ini adalah tanda-tanda cinta:
1. Banyak mengingat yang dicintainya, (QS. Al Anfal (8) : 2)
2. Kagum
Kagum muncul karena adanya suatu kelebihan yang dilihatnya, apakah bersikap subjektif atau objektif. Kagum diawalai dengan mengenali sesuatu yang lebih dibandingkan dengan yang lain. (QS. Al Hasyr (59) : 24)

3. Ridha
Cinta menimbulkan keridhaan kepada yang dicintai apapun yang diperintahkan atau dilarang ia rela melakukannya. (QS. At Taubah (9) : 62)
4. Tadhhiyah (siap berkorban)
Cinta akan membuat kesiapan untuk berkorban demi kepentingan yang dicintainya. Ia akan membela habis-habisan sebagai wujud dari cintanya. (QS. Al Baqarah (2) : 207)
5. Takut
Ketakutan yang muncul dari cinta adalah dalam bentuk harap dan cemas berharap agar yang dicintainya ridho dan cemas bila yang dicintainya tidak ridho kepadanya. (QS. Al Anbiya (21) : 90)
6. Berharap
Cinta menumbuhkan harapan kepada yang dicintainya. (QS. Al Ahzab (33) : 80)
7. Taat
Bukti dari cinta adalah mentaati kepada yang dicintainya. (QS. An Nisaa (4) : 80)
Setelah memahami tanda-tanda cinta tersebut, diharapkan kita dapat membuat porsi-porsi yang tepat dalam mengelola cinta. Cinta yang menempati urutan pertama dan utama adalah cinta kepada Allah, dengan mencintai Allah kita akan mendapat berkah dan rahmat dari Allah karena Dialah penguasa sejati kita, pencipta kita. Setelah itu mencintai apa yang dicintai Allah yaitu Rasulullah SAW sebagai utusannya dan penerus risalah terakhir kepada manusia, terutama sesama muslim karena Allah telah mempersaudarakan umat muslim dimanapun mereka berada.
C. BAB III Kesimpulan
Dalam islam tidak ada istilah pacaran yang ada adalah proses ta’aruf dengan tujuan mengenal calon suami atau istri itupun dengan didampingi oleh mahromnya. Dan ikatan cinta atara laki-laki dan perempuan hanya di ikat secara formal dengan pernikahan tidak ada yang lain.
Islam sebenarnya sangat menjujunjung tinggi menghormatan para pengikutnya untuk itu segala sesuatu dalam islam sangat diperhatikan begitu juga laki-laki dan perempuan sangat dilindungi. Dan juga sucinya perasaan cinta dengangan adanya peernikahan. Semoga kita bisa selalu dalam lindungannya dan bisa selalu mendapatkan ridho darinya.


Refrensi
1. Riyadhu Asholihin, Imam Nawawi
2. Shiroh Nabawiyah, Syaikh Syaffiyyur Rahman Al Mubarakfury
3. Manajemen Cinta, Abdullah Nashih Ulwan
4. Dikutip dari http://www.alislam.or.id/artikel/arsip/00000028.html
5. Taman Orang-orang Jatuh Cinta dan Memendam Rindu, Ibnu Qoyyim al Jauziyah




"ni artikel gue buat waktu da tugas buat tulisan pakek bahasa arab. maaf tapi gue gak upload yang fesi arabnya soalnya kacau balau, ntar malu-maluin. tak apa yang penting bisa manfaat. trims semuanya!"

Awas…..! Hati-Hati dengan Privasi Orang lain

0 comments
Bro, gue baru ja kena batunya, atas keisengan gue sendiri. Jadi gini critanya salah satu kebiasaan gue kalau lagi kosong atau gak ada kerjaan sering online, biasa fb-an sama temen2 gue. Karena dari pad ague ndak ada kerjaan mending fb-an kan? Gue yakin lo pada juga punya yang namanya account di fb ya kan? Emang bener sih banyak orang yang memanfaat kan fb yg gak bener. Di pakek transaksi macem2 atu masang foto ane2h. Tapi jangan salah fb juga banyak membantu kita lo seperti kita bisa berhubungan dengan teman2 kita yang tempatnya jauh dari kita, temn kita yang sudah lama ndak ketemu, bahkan ada yang memanfaatkan untuk meneru kea rah kebaikan. “yad’u ilal khoir” he……. Keren kan?

Nah yang mau gue critain adalah pengalaman gue di Fb yang baru ja kemarin. Gue kan punya temen akrab bgt dah kayak saudara sejak SMA kelas 1, yang orang2 bilang masa SMA adalah masa paling indah itu memanag bener karena gue juga ngerasain itu. Nah awalnya gue cuma iseng upload foto temen gue tu. Itu foto dia yang narsis bgt pas acara kita men bersama di telaga ngebel dan air terjun dkatnya sana. Perasaan gue fotonya biasa ja sih tapi karena mungkin dia cewek yang jaga dri banget kali ya, em…… memang dia terkenal alimah, ya maksud gue cewek muslim yang sering pakek jibab besar tu, yang sangat super hati2 sama cowok yang belum ia kenal. Kalu kita sering nyebut sih ahwat,dan pangilanya ukhty. Saat gue upload tu foto lalu gue tag ke fbnya e……. dia malah marah-marah katanya gue ndak sopan lah, poknya di kata-katain gue sama dia, padahal biasanya ndak berani.
Kalu gue oleh jujur sebenarnya bukan SMS dia yang menjadikan gue takut bgt, tapi kejadian sebelumnya. Pas waktu abis ol dan upload foto itu gue pulang trus sholat dzuhur lalu gue tidur, ntah kenapa gue ngimpi di marahin habis2san sama ustad ngaji gue (murabbi) sebabnya gara2 gue menggunakan fb aneh2. Bahkan ada yang gara2 tindakan gue di fb temen2 gue orang2 disekeliling gue kena dampaknya. Kalu ngingat apa yang gue lakuinn dalam mimpi itu gue juga ndak begitu jelas. Pokoknya yang membekas gue dimarahin sama orang2 gara-gara fb. Sampai ana ter bangun dengar teriakan ternya ta umi gue yang mbangunin ane, umi marah marah karena gue bangun dah mau maghrib padahal gue belum sholat ashar, tidak heran umi marah habs2san mana perintah umi untuk bersih2 halaman belum gue kerjakan. Akhirnya mulai gue bangut omelan umi terus keluar malah nyangkut2 ke internet fb juga, katanya kerjaan gue cuma onlain terus sampek lupa semuanya.
Beneran bro, gue sampek takut bgt, gue piker-pikir apa ni yang telah gue lakukan kok sampek gini, makanya pas hbis maghrib gue baca sms dari temen gue yang sejak sore blm ane baca ternyata dia marah2 sampai 3 layar SMS wah gue beneran tambah takut langsung foto2 nya gue remove dr fb. Gue langsung minta maaf tu sama temanku. Awalnya gue masih diomeli tapi akhirnya gue dimaafkan.
Setelah itu gue pikir2, memang bener temen gue tu, pantesan dia marah, emang gue yang salah kok. Sudah banyak kejadian2 gara-gara sembarangan upload foto di fb akhirnya banyak timbul fitnah, banyak juga yang suka jail dengan mengganti wajah foto bugil dengan wajah orang lain yang baik2 kayak artis2 tu. Bahkan tetangga gue ada yang gara-gara sembarangan upload identitas diri di fb terperalat orang akhirnya di tinggalin suami sama anaknya juga orang tuanya dirumah. Ngenes ndak tu? Ane juga makin sadar bahwa kita harus tetep hati-hati meski lagi bermain di dunia maya.
Ya lo lo pade yang suka fban tetep waspada dan hati-hati aja karena kemajuan teknologi semakin cepat dan manfaatnya pun juga sebanding dengan madhorotnya. Tergantung masing2. Gtu dulu ya, ntar bosok pasti akan gue tulis lagi tentang pengalaman hidup gue. Emang ni blog tujuanya adalah tempat gue nulis diary jadi ya……. Critanya ya tentang yang gue alami aja! He… tapi tenang kalau gue punya artikel pasti akan gue uplod juga. Trimakasih ASSALAMUALAIKUM…………..!

Tulisan Pertama Ku di Blog Diary Gue

15 Jul 2010

2 comments
Awalnya gue dah pernah punya blog yang dulu aku buat saat SMA. Biasa Cuma ikut-ikut teman-teman yang pada punya blog. karena cuma ikut2tan jadi ya……… gitu deh, ndak ada apa-apanya didalamnya kecuali beberapa artikel yang aku upload dari hasil copyan dari blog orang lain. Lambat laun dah bosen akhirnya ndak aku urusin lagi. Dan sekarang dah lupa paswordnya ndak bisa di apa-apain lagi dah.

Dan sekarang ini aku kembali buat blog lagi dengan tujuan ya….. biar bisa nulis apa yang pengen aku tulis aja. Ini sebenarnya terinspirasi oleh filem yang judulnya unik bgt yaitu “kanmbing jantan”. Ini filem remaja yang mengisahkan tentang seorang remaja yang suka menuliskan diarynya di blog yang dia kasih nama kambing jantan, dari filem ni kelihatanya seru bgt bisa diary sengan enak tantapa bingung kesa kemari harus bawa buku diary. Makanya sekarang gue pingin coba juga semoga aja ndak putus lagi di tengah jalan.
Oh iya, ini kan tulisan gue pertama ada baiknya kalau gue kenalin siapa gue sebenarnya, he…… dah kayak siapa aja, ndak penting bgt ya, sapa juga yang pingin tau tentang gue??? Tapi ndak papalah ni kan blog gue terserah gue dong. Nama gue Adib Khoirul Umam tapi teman-teman gue punya banyak julukan buat gue, ada somo, pelor, jekri, dan yang terahir ini agak bagus dikit sering ana di panggil pak bos. Gak tau ya knapa gue di panggil bos. Kalau secara financial gue ndak termasuk orang berkantong tebal layaknya bos2 perusahaan. Tapi ndak masalah apapun mereka panggil yang jelas aku tau itu adalah betuk saying merreka kepada gue. Hiks…….. “GR” gue sakarang sudah mahasiswa, gue kuliah di UIN Maulana malik Ibrahim Malang (gue tulis lengkap ya biar pak rektor ndak marah ^_^) di fakultas syari’ah jurusan al ahal as syahsiyah, maaf ja kalau tulisannya keliru soalnya sulit bgt maklum dari SMA nyasar ke fakultas Syariah. Ngomong2 soal jurusan yang gue ambil, kadang-kadang gue sendiri juga bingung kok bsa gue ada di situ. He……. Memang itu pilihan gue kok, gue cuma pingin ja belajar dan paham tentang syari’ah atau hukum dari agama gue sendiri. Kan lucu juga kita ngaku orang islam tapi ndak tau hukumnya, ya sama saja gimana kita bisa buat nasgor yang enak bgt kalau caranya ja kita tudak tau dan tidak paham. Waduh, maunya ngenalin diri kok malah kemana-mana ya, dah pokoknya gitu lebih jelasnya liat di profile gue, kalau belum jelas bisa tanya orang2 yang kenal sama gue, teman, saudara atau keluarga gue, kalau masih belum jelas juga silahkan temui saya sendri. He……. Barang kali ada yang penasaran.

sekarang gue mau bahas kenapa blog ini gue kasih nama idiot, ini gue teer inspirasi oleh filem 3 idiot yang mereka ber keinginan untuk meraih apa yang mereka inginkan dengan cara mereka sendiri yang gokil punya, artinya tidak semua yag ada di dunia ini harus kia hadapi dengan serius tapi ada kalanya kita santai dan target tercapai oke!
dah lah ini dulu ya ntar akan gue posting lagi tulisan gue yang lain InsyaAllah semoga ja diary gue di blog ini bisa bertahan lama. trimakasih my blog see u

About Me

My photo
madiun, jawa timur, Indonesia
I am studied Islamic Law in Islamic state Univercity of Malang. Syariah alwais in my live

Followers

forum silaturahim


ShoutMix chat widget

Guest Fans